Terik matahari menyinari pulau kecil di tengah samudra membuat tubuh bereaksi mengeluarkan butiran air mengandung garam yang mengalir mulus melewati punggung. Hari ini, gue yang sedang kesepian dan merindukan kehadiran lebaran-lebaran kertas membahagiakan yang perlu sekiranya sebulan terbang kesana kemari untuk bisa sampai ke tangan mungil ini sedang makan siang bersama temen-temen dan kecengannya yang adalah ade kelas. Saat itu terdengar, "Panggilan kepada...
Dering alarm di meja sebelah mengembalikan ‘ku ke kenyataanSinar matahari menyelinap dari sela-sela tirai menyilaukan mata iniDengan seragam putih abu-abu berpacu dengan waktu menyapa guru di sekolahJarum panjang tipis lancip berputar di lintasan 12.00 tengah hariPerut kosongBuku berubah jadi kipasMasa ini tak ‘kan lama Hampir sudah di ujung jalanTerjaga tengah malam bergaul dengan jembatan ilmuMemapatkan kali, tambah dan bagi di kepalaMata...
Senin kemarin (9/9) gue hampir aja mengelinjang ketakukan karena Bu Merry manggil gue pake mic berhubung pas itu gue ga pake tali ban dan emang ga pernah tali ban. Tapi ternyata ada lanjutannya, "Zakia! Ada surat!" Dengan segera dan sangat amat bersemangat gue langsung ke sumber suara dengan muka semeringah dan... yang gue dapet adalah satu amplop putih dan selembar kartu pos yang...
"Zakia!" panggil waka kesiswaan gue hari Kamis (5/9) lalu pas banget lagi jam kosong entah kenapa dan gue langsung menoleh ke sumber suara dan berpikir "Sepertinya Ibu ini mau minta maaf masalah kemarin." Tapi sayang itu cuma pikiran gue doang. Ternyata beliau itu datang ke kelas gue buat 'minta tolong' nemenin orang dari dinas buat perekaman data e-KTP. "Berdua, ajak Sopian juga." Seketika...
In
17an,
Embrassing
17 Agustus
Rada kecewa kemarin mendengar pengumuman bahwa yang menjadi peserta untuk upacara 17an di kantor Bupati adalah anak kelas X MIPA dan Il Sos. Tapi, sayang walaupun pesertanya sudah ditentukan. Gue dan Febby, siswa yang amat sangat nasionalis ini memutuskan untuk ikut serta mengisi kemerdekaan dengan menjadi peserta upacara 17an juga. Semua rencana sudah disusun sedemikian. Tahan malu, anggap aja kami ini masih kelas...
Asli bego ini geter gue! Begooo! Kaget, balik taraweh cek hape latest message yang gue dapet itu dari eonni, beberapa detik kemudian cek lagi tau-tau ada sms dari Khalis. Syok lah gue! Dia bisa pegang hape malem ini, kemaren sebelum berangkat dia bilangnya pas lebaran baru dibolehin pegang hape. Masih sibuk ngutak-ngatik hape setelah bales smsnya, tiba-tiba dia telpon. Makin mengelinjang lah gue!...
Akhirnyaaa... Setelah sekian lama saya terjun ke dunia kirim-mengirim kartu pos dan setelah sekiranya mengirim lebih dari lima lembar kartu pos baik yang harganya cuma 500 perak maupun yang sudah lebih berkelas, 6000 saja ke berbagai negara yang kebanyakan adalah negara manusia berkulit putih tinggi, bermata biru, hidung mancung kaya perosotan, akhirnya gue menerima kartu pos pertama gue! YEAY! Dia adalah seorang kenalan...
In
Daily Story,
Idiot
Idiot!
Untuk kesekian kalinya gue ribet ngurusin kartu ATM yang bermasalah. Emang sebelum liburan kemaren itu kartu PIN-nya udah keblokir entah kenapa. Perasaan gue masukin PIN-nya itu udah bener, perasaan tapi. Akhirnya baru kemaren gue minta Along benerin ke kantor cabangnya berhubung gue mau bayar sesuatu. Udah kan yah bener. Nah, pas sorenya itu abis gue beli baju dan ngambil amplop prestasi gue (LOL)...
Agenda hari ini lumayan padat. Pagi-pagi bantuin nenek bikin kue lebaran dan menyenangkan adalah gue lagi ga puasa jadi halal nyobain XD Sore itu latian. Setelah apa yang gue bilang terjadi, "Kalo belom dimarahin gue ga mau latian pas puasa". Dan bener aja kemaren Bang Bibil ngechat, dan mengamanatkan kalo hari ini latian jam 4. Dan, dengan berat gue harus latian meski ngantuk...
Mengenaskan. Seorang gadis yang sudah rela tidak menggunakan uang jajannya dengan seharusnya selama satu tahun lebih untuk kembali bertemu dengan sang idola, berakhir duduk di depan TV dengan kacamatanya setelah memberanikan diri untuk minta jatah oleh sang kakek. Yap! Gue yang tadinya udah on fire dan yakin setengah mampus bakalan kembali nonton Super Show, akhirnya harus menahan amarah entah pada siapa. Ga ada...
Setelah ga masuk sekolah beberapa hari akibat dari ikut kongres anak kabupaten, dan sekalinya masuk tugas sudah menunggu dan menumpuk T_T dan kali ini tugasnya adalah... membuat cerpen.
Sebenernya sudah ada keinginan untuk bikin cerpen baru. Dan berbagai macam ide emang udah ada di kepala sih. Contohnya, ngambil tema andalan yang dilombain beberapa waktu yang lalu dan sayangnya gue ga ikut berhubung kemalasan yang tanpa ujung ini >o<)v Dan sayangnya juga, meski gue udah tau tugas ini beberapa hari sebelum besok untuk dikumpul, gue ga menyentuh MS. Word atau WordPad sedikit pun untuk buat cerpen. Sekalinya tadi, udah mulai ditagih sama Bu Rosita gue mulai kelimpungan seperti biasa.
Niatnya sih tadi pas di sekolah pengen bikin cerpen baru dengan tema andalan yang tertunda itu. Tapi... sekalinya mau diketik susah sekali rasanya nyari kata-kata yang pas dan akhirnya malah ketik-hapus-ketik ulang-close. Dan tanpa pikir panjang, akhirnya aku memutuskan untuk meng-copy-paste fanfiction zaman dulu, yang ga nambah-nambah itu ,kemudian diedit sana-sini takut ada typo atau kata-kata yang kurang nyambung. Jadilah, sembilan lembar halaman isi cerita tanpa tendeng aling-aling.
Seketika bingung gimana mau bikin cover-nya. Dan akhirnya cari-cari di google gambar apapun yang bisa dipakai untuk cover dan akhirnya dapat lah! Setelah di-crop dan bikin efek sedikit yang ternyata cuma ngubah warna tulisannya menjadi sedikit kebiruan akhirnya langsung di-insert.
Dan jadilah seperti di atas! Dengan sombongnya, murid yang satu ini tidak menaruh sedikit pun tulisan yang menjelaskan bahwa ini adalah tugas membuat cerpen pelajaran Bahasa Indonesia dan malah nulis disclaimer yang gaya author fanfiction banget. Entah apa yang akan Bu Rosita komentari tentang cerpen yang salah jalur ini HAHA. At least, gue ngumpul tugasnya on time yah. Dan ini karya gue, jadi santai aja walaupun di dalemnya ada adegan 키스 ㅋㅋ
Ini kesannya gue release atau semacam go publish-in fanfiction kekurangan pembaca ini dan sekalian itung-itung menghibur ade-ade kelas gue nanti yang fangirl HAHA